Marc Márquez Siap Tinjau Kekalahan di MotoGP Spanyol

,

Jakarta

– Pembalap Ducati Lenovo
Marc Marquez
akan meninjau kembali hasil Grand Prix Spanyol sesudah hanya sanggup mengakhiri lomba di posisi ke-12. Di dalam perlombaan yang terjadi di Sirkuit Jerez pada Minggu malam, tanggal 27 April 2025, pembalap lokal tersebut tidak berhasil walaupun start dari podium pertama.
pole position.

Ia mengalami
crash
Saat perlombaan baru mencapai dua putaran setelah mengalami hilang keseimbangan. “Kejadian ini merupakan suatu pembelajaran bagi kami agar dapat bersaing untuk merebut gelar juara pada musim ini,” kata Marc Marquez seperti dilansir dari situs resmi Ducati, Senin, 28 April 2025.

“Kecepatan tinggi menjadi unggulan kita, namun kita harus benar-benar menguasai penyebab dari insiden tersebut, sebab saya tak melakukan serangan apapun. Bagi saya, segmen kedua dalam perlombaan merupakan aspek di mana keterampilanku paling baik,” ungkap pembalap ini yang telah meraih kesuksesan saat berada di tim Repsol Honda.

Marc harus rela kehilangan posisi pemuncak klasemen sementara setelah sang adik, pembalap Gresini Racing Alex Marquez, berhasil memenangkan Grand Prix Spanyol. Ini merupakan kemenangan pertama bagi Alex dalam karirnya di kelas MotoGP sejak membuat debutnya pada tahun 2020 dan ia sukses menduduki posisi atas yang tadinya ditempati oleh kakaknya dalam persaingan untuk menjadi juara dunia.

Terkait kejadian yang menyebabkan dia tidak dapat meraih skor tertinggi sebagaimana terjadi dalam Grand Prix Amerika bulan Maret kemarin, Marc berpendapat bahwa motor miliknya yaitu Desmosedici GP25 masih belum sepenuhnya dimengerti karakteristiknya. Performa tersebut cukup mengecewakan dan menjadikan Marc Marquez saat ini menduduki posisi kedua dengan raihan total 139 poin, hanya berselisih satu angka saja dari Alex yang menjadi pemimpin klasemen sementara MotoGP.

Bagi Alex Marquez, keberhasilan di Sirkuit Jerez merupakan kemenangannya pertama pada tahun ini. Dengan kemenangan ini dia mendapatkan penambahan 25 poin dan saat ini sudah memiliki jumlah total 140 poin.

Sahabat satu timnya, Francesco Bagnaia, berhasil mendapatkan posisi podium ketiga. Poin tambahan ini menjadikan Bagnaia sekarang berada di peringkat tiga dengan jumlah total 120 poin. Di tempat keempat dan kelima berturut-turut adalah dua pembalap dari Tim Balapan Pertamina Enduro VR46 yaitu Franco Morbidelli dan Fabio Di Giannantonio.

Morbidelli saat ini berada di posisi keempat dengan rasio total 84 poin, sementara Di Giannantonio sudah mengkoleksi sebanyak 63 poin. Pembalap Yamaha, Fabio Quartararo, setelah mempersembahkan podium pertama untuk musim ini dengan meraih tempat kedua pada balapan Grand Prix Spanyol terakhirnya, melonjak naik ke posisi keenam dalam tabel klasemen sementara. Kini, Quartararo telah berhasil mendapatkan total 50 poin dan unggul tujuh poin atas pembalap Honda LCR Johann Zarco yang duduk di ranking ketujuh.